Powered by Blogger.
Labels
- AFF - U19 (5)
- AREMA FC (24)
- BARITO PUTERA (9)
- DELTRAS SIDOARJO (1)
- Gambar Persija (23)
- GRESIK UNITED (2)
- Inter Island Cup 2014 (16)
- Liga Super Indonesia (101)
- MITRA KUKAR (9)
- PELITA BANDUNG RAYA (2)
- Pemain Persija (10)
- PERSEBAYA (18)
- PERSELA LAMONGAN (15)
- PERSEMAN MANOKWARI (2)
- PERSEPAM-MU (5)
- PERSERU (2)
- PERSIB BANDUNG (45)
- PERSIBA BALIKPAPAN (6)
- PERSIDAFON (4)
- PERSIJA (188)
- PERSIJAP (1)
- PERSIK (1)
- PERSIK KEDIRI (4)
- PERSIPASI (6)
- PERSIPURA (7)
- Persiraja Banda Aceh (1)
- PERSIRAM RAJA AMPAT (5)
- PERSIS SOLO (2)
- PERSISAM PUTRA (9)
- PERSITA TANGERANG (8)
- PERSIWA WAMENA (3)
- PSAP Sigli (2)
- PSM Makasar (6)
- PSMS Medan (4)
- PSPS PEKAN BARU (2)
- PSS SLEMAN (1)
- SEMEN PADANG (6)
- SRIWIJAYA FC (21)
- Tentang Persija (2)
- TimNas Indonesia (16)
- TimNas U-19 (11)
- TimNas U-23 (4)
- World Cup 2014 (1)
Wednesday, 9 October 2013
Sepinya penonton laga perdana grup G kualifikasi Piala Asia U-19 2014 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (8/10), membuat PSSI merugi. Ada dua laga yang dipertandingkan yaitu Korea Selatan melawan Filipina, dan Indonesia kontra Laos.
Direktur Marketing PSSI, Edhi Prasetyo, memaparkan dari data penjualan tiket yang didapatkannya tiket berbayar hanya laku sebanyak 4.019 lembar tiket dari 60.300 tiket yang disediakan. Sedangkan untuk tiket tidak berbayar disediakan 6.759 lembar tiket, tapi tidak semua mengambil jatah tersebut. Selain itu, PSSI juga menjual tiket melalui agen penjualan tiket.
"Bisa saya katakan pertandingan hari perdana disaksikan 11 ribu penonton. Setelah diakumulasikan, total penerimaan PSSI sebesar Rp250 juta. Meskipun rugi, tapi kami tidak masalah karena prinsip kami membina sepak bola bukan mencari untung," ucap Edhi.
Dia pun berharap untuk laga-laga selanjutnya bisa dipenuhi oleh penonton. Namun begitu, Edhi mengatakan sulit untuk menurunkan harga tiket pertandingan grup G kualifikasi Piala Asia U-19 2014.
Berdasarkan daftar harga yang dirilis PSSI, untuk kelas VVIP dihargai Rp1 juta, VIP Barat Rp500 ribu, VIP Timur dan kategori satu Rp250 ribu, kategori dua Rp200 ribu, kategori tiga Rp100 ribu, dan kategori empat Rp50 ribu.
"Soal harga, kami nilai sudah murah kok. Jika dibanding pertandingan Indonesia melawan Cina. Tidak mungkin kami turunkan harganya, karena bisa mengubah semua perizinan. Harga tersebut sudah tetap hingga akhir," Edhi menjelaskan.
Direktur Marketing PSSI, Edhi Prasetyo, memaparkan dari data penjualan tiket yang didapatkannya tiket berbayar hanya laku sebanyak 4.019 lembar tiket dari 60.300 tiket yang disediakan. Sedangkan untuk tiket tidak berbayar disediakan 6.759 lembar tiket, tapi tidak semua mengambil jatah tersebut. Selain itu, PSSI juga menjual tiket melalui agen penjualan tiket.
"Bisa saya katakan pertandingan hari perdana disaksikan 11 ribu penonton. Setelah diakumulasikan, total penerimaan PSSI sebesar Rp250 juta. Meskipun rugi, tapi kami tidak masalah karena prinsip kami membina sepak bola bukan mencari untung," ucap Edhi.
Dia pun berharap untuk laga-laga selanjutnya bisa dipenuhi oleh penonton. Namun begitu, Edhi mengatakan sulit untuk menurunkan harga tiket pertandingan grup G kualifikasi Piala Asia U-19 2014.
Berdasarkan daftar harga yang dirilis PSSI, untuk kelas VVIP dihargai Rp1 juta, VIP Barat Rp500 ribu, VIP Timur dan kategori satu Rp250 ribu, kategori dua Rp200 ribu, kategori tiga Rp100 ribu, dan kategori empat Rp50 ribu.
"Soal harga, kami nilai sudah murah kok. Jika dibanding pertandingan Indonesia melawan Cina. Tidak mungkin kami turunkan harganya, karena bisa mengubah semua perizinan. Harga tersebut sudah tetap hingga akhir," Edhi menjelaskan.
Labels:Liga Super Indonesia
Subscribe to:
Post Comments
(Atom)


0 comments:
Post a Comment