Powered by Blogger.
Labels
- AFF - U19 (5)
- AREMA FC (24)
- BARITO PUTERA (9)
- DELTRAS SIDOARJO (1)
- Gambar Persija (23)
- GRESIK UNITED (2)
- Inter Island Cup 2014 (16)
- Liga Super Indonesia (101)
- MITRA KUKAR (9)
- PELITA BANDUNG RAYA (2)
- Pemain Persija (10)
- PERSEBAYA (18)
- PERSELA LAMONGAN (15)
- PERSEMAN MANOKWARI (2)
- PERSEPAM-MU (5)
- PERSERU (2)
- PERSIB BANDUNG (45)
- PERSIBA BALIKPAPAN (6)
- PERSIDAFON (4)
- PERSIJA (188)
- PERSIJAP (1)
- PERSIK (1)
- PERSIK KEDIRI (4)
- PERSIPASI (6)
- PERSIPURA (7)
- Persiraja Banda Aceh (1)
- PERSIRAM RAJA AMPAT (5)
- PERSIS SOLO (2)
- PERSISAM PUTRA (9)
- PERSITA TANGERANG (8)
- PERSIWA WAMENA (3)
- PSAP Sigli (2)
- PSM Makasar (6)
- PSMS Medan (4)
- PSPS PEKAN BARU (2)
- PSS SLEMAN (1)
- SEMEN PADANG (6)
- SRIWIJAYA FC (21)
- Tentang Persija (2)
- TimNas Indonesia (16)
- TimNas U-19 (11)
- TimNas U-23 (4)
- World Cup 2014 (1)
Thursday, 3 October 2013
JAKARTA – PSSI menyatakan siap menanggung tunggakan gaji pemain
klub-klub Indonesian Premier League (IPL).
Seperti diketahui, kendati kompetisi IPL 2011/12 sudah menyelesaikan
seluruh pertandingannya pada Selasa (17/7), tapi masih ada permasalahan
yang belum terselesaikan. Utamanya terkait gaji pemain yang belum
dibayarkan klub selama berbulan-bulan.
Hal tersebut membuat para pemain khawatir gaji mereka tidak bisa dilunasi oleh klub. Klub pun selalu beralasan belum mendapatkan kucuran dana dari pihak konsorsium selaku penyandang dana klub untuk membayar gaji para pemain itu.
Tak ayal, berbagai cara pun mulai dilakukan para pemain untuk mendapatkan haknya yang tertunda. Mulai dari meminta bantuan kepada Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI), melakukan mogok latihan dan bertanding, hingga tahap bakal melaporkan hal ini ke pihak kepolisian.
Hal tersebut membuat para pemain khawatir gaji mereka tidak bisa dilunasi oleh klub. Klub pun selalu beralasan belum mendapatkan kucuran dana dari pihak konsorsium selaku penyandang dana klub untuk membayar gaji para pemain itu.
Tak ayal, berbagai cara pun mulai dilakukan para pemain untuk mendapatkan haknya yang tertunda. Mulai dari meminta bantuan kepada Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI), melakukan mogok latihan dan bertanding, hingga tahap bakal melaporkan hal ini ke pihak kepolisian.
Labels:Liga Super Indonesia
Subscribe to:
Post Comments
(Atom)


0 comments:
Post a Comment